Tiga Klub Tajir Promosi, Memang Layak ke Liga 1

PERSIS SOLO menjadi juara Liga 1 musim 2021. Rans Cilegon FC harus puas menjadi runner-up. Sedangkan Dewa United harus puas di tempat ketiga. Meski berbeda tempat, namun ketiganya sudah otomatis promosi ke Liga 1 musim depan.

whatsapp_image_2021_12_31_at_01.15.33.jpeg
| Para pemain Persis Solo merayakan juara. Sumber foto | Instagram Persis Solo

Sukses promosinya ketiga tim ini tak begitu mengherankan. Pasalnya, sejak dari awal persiapan Liga 2 mereka memang sudah jor-joran beli pemain. Tentu yang paling tajir adalah Persis Solo.

Mereka bahkan memboyong belasan pemain Persiraja Banda Aceh yang sukses membawa Laskar Rencong promosi ke Liga 1 pada musim 2019. Tak cukup sampai di sana, pemain-pemain tenar macam Beto Goncalves, Irfan Bachdim hingga Ferdinan Sinaga masuk gerbong Laskar Sambernyawa

Begitu pula dengan Rans Cilegon FC. Klub milik Raffi Achmad tak kalah royalnya dalam membeli pemain. Mereka diperkuat mantan bintang Timnas Hamka Hamzah, Cristian Gonzales. Lalu ada Alvin Tuasalamony, dan banyak nama jaminan mutu lainnya.

Setali tiga uang dengan kedua tim di atas. Begitu pula dengan Dewa United. Mereka merekrut banyak bintang-bintang tenar pada masanya, termasuk Herman Dzumafo. Hasilnya manis. Mereka promosi ke Liga 1. Semua sesuai target. Bukan sesuai pesanan.

Sebab, materi pemain tiga tim ini benar-benar mentereng. Bukan karena faktor lain yang ramai dibicarakan para warganet. Bukan saja materi pemain yang yahud, kondisi keuangan mereka juga sehat, fasilitas latihan juga cukup bagus.

Beda dengan tim promosi yang terjadi bertahun-tahun sebelumnya. Target besar promosi, tapi tim tidak dibangun dengan sehat. Akibatnya, roda manajemen tersendat. Materi pemain tak punya mencukupi, finansial senin kamis. Jika hingga sekarang masih ada tim yang seperti itu, sebaiknya lupakan mimpi promosi.

Sebab untuk promosi dan untuk naik kasta butuh investasi.



0
0
0.000
0 comments